Salah satu cara tubuhmu mengatasi iritasi di hidung atau
tenggorokan adalah dengan bersin. Bayangkan, bersin itu seperti acara karnaval
di dalam tubuhmu, di mana bakteri-bakteri itu diusir dengan megah ke udara.
Banyak orang yang menganggap remeh bersin ini karena tidak mengganggu kehidupan
sehari-hari. Namun, jika kamu sudah bersin-bersin sampai mengganggu aktivitas,
sepertinya sudah saatnya untuk berkunjung ke dokter.
Penyebab Bersin
Ketika ada sesuatu yang mengganggu hidungmu, otakmu langsung mengirim pesan ke
pusat bersin untuk beraksi. Seolah-olah otakmu bilang, "Ayo, semua otot
siap-siap bersin!" Otomatis, otot tenggorokan, pita suara, bahkan otot
perut dan dada ikut bersinergi untuk membuatmu bersin. Keren, kan?
Berikut beberapa penyebab bersin yang mungkin bikin kamu terkejut:
1. Alergi
Salah satu penyebab bersin paling umum adalah alergi. Begitu tubuhmu mendeteksi
sesuatu yang dianggap asing, otomatis sistem kekebalanmu bakal beraksi. Dan
voila, bersin pun terjadi!
2. Iritan
Kalau kamu sering bersin, mungkin ada iritan yang mengintai. Debu atau asap
rokok bisa jadi dalang di balik serangan bersinmu. Jadi, jangan heran kalau
kamu langsung beraksi seperti superhero bersin!
3. Infeksi
Kalau lagi tidak enak badan, bersin mungkin jadi teman setia. Virus atau
bakteri yang menyerang saluran pernapasan bisa bikin kamu bersin-bersin,
apalagi kalau imunitasmu lagi lemah.
4. Olahraga
Siapa sangka, olahraga bisa bikin kamu bersin juga? Ketika berolahraga, kamu
bisa hiperventilasi, dan hidungmu pun protes dengan bersin. Mungkin hidungmu
bilang, "Hei, jangan terlalu bersemangat!"
5. Obat-obatan
Beberapa obat juga bisa bikin kamu bersin. Jadi, kalau tiba-tiba bersin setelah
minum obat, jangan kaget! Itu mungkin efek samping dari obat yang kamu
konsumsi.
6. Sinar matahari
Ini dia, sinar matahari bisa bikin sebagian orang bersin. Mungkin hidungmu
terkejut dengan sinar terang itu!
7. Berhubungan seks
Dan yang terakhir, bersin bisa juga terjadi saat kamu sedang berada di puncak
kesenangan. Siapa sangka, aktivitas seru ini bisa berujung dengan bersin?
Klasifikasi Bersin
Bersin dibagi menjadi dua: bersin yang muncul sesekali dan yang menetap. Kalau
kamu sudah bersin lebih dari 5 kali dalam satu serangan, bisa jadi itu bersin
patologis. Jadi, awasi baik-baik, ya!
Gejala Bersin
Bersin itu normal, terutama kalau kamu terpapar banyak debu. Tapi, kalau
bersinmu sudah bikin ingus keluar berlebihan, hidung tersumbat, dan mata gatal,
mungkin itu saatnya kamu ke dokter.
Pengobatan Bersin
Cara terbaik untuk mengatasi bersin yang terus-menerus adalah dengan
menghindari pemicu. Cobalah antihistamin untuk meredakan gejala. Dan jika kamu
mengalami infeksi, semprotan hidung bisa jadi teman setia untuk meredakan
hidungmu yang tersumbat.
Pencegahan Bersin
Selain obat-obatan, kamu bisa melakukan beberapa hal di rumah untuk mengurangi
bersin. Pertama, jaga kelembapan udara dengan humidifier. Selain itu, jangan
lupa untuk menjaga kebersihan rumah agar debu tidak mengganggu. Bersihkan kamar
secara rutin, dan pastikan tidak ada barang berdebu yang bersembunyi!
Sekarang kamu sudah tahu, kan, kenapa kamu bersin dan bagaimana cara
mengatasinya? Jadi, bersin dengan bijak, ya!
Tags
Informasi Kesehatan